Marketing mix
Marketing Mix adalah
salah satu strategi pemasaran yang memiliki beberapa variabel di dalamnya dan
dapat di jalankan untuk bisnis kita dengan menjalankannya secara bersamaan atau
gabungan. Menurut seorang pakar marketing bernama Kotler dan Amstrong marketing
mix adalahsekumpulan variabel pemasaran yang bisa digunakan oleh perusahaan
untuk mengejar tingkat penjualan mereka
Marketing mix
memiliki unsur yang biasa di sebut 4P namun seiring dengan perkembangan jaman
unsur tersebut bertambah 3 menjadi 7p.
unsur 7p itu terdiri dari:
- Product (produk)
Produk (product),
adalah mengelola unsur produk termasuk perencanaan dan pengembangan produk atau
jasa yang tepat untuk dipasarkan dengan mengubah produk atau jasa yang ada
dengan menambah dan mengambil tindakan yang lain yang mempengaruhi
bermacam-macam produk atau jasa.
- Price (harga)
Harga (price),
adalah suatu sistem manajemen perusahaan yang akan menentukan harga dasar yang
tepat bagi produk atau jasa dan harus menentukan strategi yang menyangkut
potongan harga, pembayaran ongkos angkut dan berbagi variabel yang bersangkutan.
- Place (distribusi)
Distribusi (place),
yakni memilih dan mengelola saluran perdagangan yang dipakai untuk menyalurkan
produk atau jasa dan juga untuk melayani pasar sasaran, serta mengembangkan
sistem distribusi untuk pengiriman dan perniagaan produk secara fisik.
- Promotion (promosi)
Promosi
(promotion), adalah suatu unsur yang digunakan untuk memberitahukan dan
membujuk pasar tentang produk atau jasa yang baru pada perusahaan melalui
iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, maupun publikasi.
- Physical Evidence (sarana fisik)
Sarana fisik
(Physical Evidence), merupakan hal nyata yang turut mempengaruhi keputusan
konsumen untuk membeli dan menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Unsur
yang termasuk dalam sarana fisik antara lain lingkungan atau bangunan fisik,
peralatan, perlengkapan, logo, warna dan barang-barang lainnya.
- People (orang)
Orang (People),
adalah semua pelaku yang memainkan peranan penting dalam penyajian jasa
sehingga dapat mempengaruhi persepsi pembeli. Elemen dari orang adalah pegawai
perusahaan, konsumen, dan konsumen lain. Semua sikap dan tindakan karyawan,
cara berpakaian karyawan dan penampilan karyawan memiliki pengaruh terhadap
keberhasilan penyampaian jasa.
- Process (proses)
Proses (Process),
adalah semua prosedur aktual, mekanisme, dan aliran aktivitas yang digunakan
untuk menyampaikan jasa. Elemen proses ini memiliki arti sesuatu untuk
menyampaikan jasa. Proses dalam jasa merupakan faktor utama dalam bauran
pemasaran jasa seperti pelanggan jasa akan senang merasakan sistem penyerahan
jasa sebagai bagian jasa itu sendiri.
Apakah Marketing
Mix Sama Untuk Semua Barang ?
Marketing mix akan
berbeda untuk setiap jenis barang atau jasa yang di tawarkan hal ini tergantung
dari jenis barang atau jasa yang di tawarkan. Misal untuk jenis usaha dengan
sistem online dan bukan online meskipun keduanya menjual barang yang sama namun
intensitas promosi yang dilakukan penjual online harus lebih banyak dilakukan
untuk penjual onlin dibandingkan dengan yang tidak online misalnya membuka
gerai atau toko. Hal ini menunjukan diperlukannya proporsi yang tepat antara
place dengan promotion. Berbeda tempatnya akan berbeda pula strategi
promosinya. Sehingga berbeda jenis bisnis yang dijalankan marketing mixnya pun
akan berbeda.
Orientasi Pasar
Orientasi pasar
merupakan sesuatu yang penting bagi perusahaan sejalan dengan meningkatnya
persaingan global dan perubahan dalam kebutuhan pelanggan dimana perusahaan
menyadari bahwa mereka harus selalu dekat dengan pasarnya. Narver dan
Slater (1990, p.21) mendefinisikan orientasi pasar sebagai budaya organisasi
yang paling efektif dalam menciptakan perilaku penting untuk penciptaan nilai
unggul bagi pembeli serta kinerja dalam bisnis.
Contoh perusahaan
yang menggunakan orientasi pasar adalah TOYOTA , PT UNILEVER dan lain
sebagainya manfaat untuk produsen dalam jangka panjang adalah mencapai
keunggulan bersaing dari fokus ke luar dan berorientasi pada pasar. isu penting
dalam pengembangan keunggulan bersaing meliputi, upaya menciptakan nilai
konsumen, menjaga kepuasan konsumen, membangun hubungan jangka panjang
perusahaan yang
tidak menggunakan orientasi pasar tidak akan mampu bersaing dengan perusahaan
lainnya hal ini di sebabkan karena pengetahuan yang sedikit tentang persaingan
dan kebutuhan pelanggan dengan begitu pelanggan akan lebih tertarik kepada
pesaing yang memiliki penawaran yang lebih baik.
Pengaruh Harga Terhadap Produsen dan Konsumen
Harga dapat
memberikan dorongan bagi produsen itu disebabkan karena produsen memiliki
prinsip ekonomi yaitu dengan cara menekan biaya produksi untuk menghasilkan
barang produksi sesuai yang diharapkan.
Contoh tindakan produsen yang berdasarkan prinsip ekonomi, diantaranya ;
·
Menggunakan bahan mentah berkualitas tinggi dengan
harga murah
·
Menetukan lokasi pabrik yang dekat dengan bahan baku
·
Memilih dan
menetapkan barang yang akan diproduksi
·
Menetapkan jumlah tenaga kerja dan alat-alat produksi
agar biaya produksi dapat ditekan
serendah-rendahnya
·
Membuat analisis
kebutuhan pasar agar barang yang diproduksi dapat laku terjual
·
Produsen selalu mengusahakan agar hasil produksinya
dibeli konsumen dengan harga terjangkau dengan mutu yang baik dan mampu
bersaing
·
Memperoleh keuntungan sebesar-besarnya
Pengaruh harga bagi
konsumen dalam menetapkan dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Berikut adalah beberapa faktor yang menjelaskan bahwa mengapa harga mempengaruhi konsumen dalam menentukan pembeliannya:
·
Harga yang tidak tepat akan berakibat tidak menarik
bagi para pembeli untuk membeli barang tersebut. Penetapan harga jual
barang yang tepat tidak juga selalu berarti bahwa harga haruslah ditetapkan
rendah atau serendah mungkin.
·
Ketika harga naik produsen juga akan menaikkan
produksi sedangkan konsumen akan mengurangi pembelian, sebaliknya jika harga
turun produsen akan mengurangi produksi agar barangnya laku di pasar dan
konsumen akan membeli ataupun mengkonsumi lebih banyak.
·
Banyaknya perusahaan perusahaan lain dalam binis
menyebabkan terjadinya persaingan yang tinggi untuk dapat menjaga posisinya dan
bertahan, perusahaan harus memahami karakteristik konsumen mereka dan memahami
bagaimana konsumen dalam memutuskan pembelian, dengan memahami perilaku konsumen
dalam proses pengambil keputusan, maka perusahaan akan dapat mempengaruhinya,
sehingga konsumen tersebut nantinya akan menggunakan produk mereka.
·
Sering dijumpai bahwa apabila harga barang tertentu
itu rendah maka banyak konsumen justru tidak senang karena dengan harga yang
murah itu maka semua orang dapat memakai barang tersebut. Harga merupakan
satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan penerimaan
penjualan, sedang unsur lain hanyalah unsur biaya saja. Walaupun penetapan
harga merupakan persoalan penting, masih banyak perusahaan yang kurang sempurna
dalam menangani permasalahan penetapan harga tersebut. Tingkat harga yang
ditetapkan perusahaan berperan bagi konsumen dalam menentukan keputusan
pembeliannya, karena dalam keputusan pembeliannya konsumen mengharapkan
kualitas dan performa sesuatu produk atau jasa, harga dan biaya yang tidak
terlalu mahal dalam artian sepadan dengan kualitas produk, keuntungan sosial
sebagai hasil dari pembelian tersebut.
sumber:
http://triaysslife.blogspot.co.id/2015/11/tugas-4.html
http://bayurwn.blogspot.co.id/
http://bayurwn.blogspot.co.id/